Memahami pengertian dan fungsi Flat Color pada desain Flat adalah perihal yang sangat penting untuk para Desainer. Sekarang banyak desain grafis yang berbasis Flat Design, dan banyak orang di luar sana yang masih ragu atau tidak yakin mengenai pengertian dan fungsi Flat Color. Dengan tujuan membantu masyarakat umum memahami dan menggunakan Flat Color dengan benar, berikut ini adalah informasi seputar Flat Color dan kesan yang diberikan.
Apa itu Flat Color?
Flat Color adalah desain utama dari Flat Design. Maksudnya, mereka benar-benar adalah warna yang datang dari Desain Flat. Warna tersebut adalah warna solid yang dikenal dalam desain Flat, yang dipakai untuk latar belakang dalam design. Itu sebabnya Flat Design sangat mirip dengan ilustrasi dibanding desain grafis tradisional. Namun, Flat Color tidaklah semata-mata sekedar warna: mereka mencakup warna gradien dan efek — tulisan tertentu, bayangan, gambar bentuk dll — yang datang dari desain Flat. Dengan kata lain, Flat Color adalah cara design modern yang sangat populer.
Meskipun begitu, tidak seperti desain tradisional, warna dalam Flat Design tidak tersedia dalam jumlah yang besar. Mereka berasal dari lingkup warna yang kecil dan lebih terbatas. Warna yang populer dalam Flat Design adalah warna seperti merah, hijau, biru dan kuning. Lebih dari sekadar warna, Flat Color dikenakan untuk menciptakan objek dengan warna. Keluar dari warna, Flat Color juga berlaku bagi efek aksen, seperti shadow atau blur. Hal ini memungkinkan Anda membuat object Flat yang terlihat lebih menarik dan modern.
Sebagai gantinya, Flat Color tampak lebih menarik dan kontras. Hal ini terjadi karena menambahkan keseimbangan antara warna yang dicontohkan dan warna-warna yang lebih cerah. Dengan ini, Anda bisa membangun sebuah desain minimalis dengan warna-warna yang berhubungan. Anda juga bisa menggunakan berbagai warna lainnya, tapi yang penting adalah memilih warna yang tepat agar desain Anda terlihat lebih menarik.
Manfaat dan Fungsi Flat Color
Flat Color memiliki banyak manfaat dan fungsi dalam desain grafis. Pertama-tama, mereka sangat fleksibel di berbagai aplikasi. Seperti yang disebutkan sebelumnya, warna dalam desain Flat terbatas dalam lingkup. Itu sebabnya mereka dapat diterapkan untuk kapan saja, di mana saja, tanpa adanya masalah. Lainnya, Flat Color juga sesuai dengan trend modern. Jadi, apabila Anda merancang sebuah sistem atau produk dengan Flat Color, Anda tidak perlu lagi memikirkan tentang keragaman warna. Ini contohnya hingga saat ini masih menjadi trend modern yang populer.
Kesimpulannya, desain Flat Color bersifat visual dan mudah untuk dipahami. Mereka juga memudahkan anda untuk menampilkan desain tersebut kepada orang lain. Jadi, ketika anda sedang bekerja di sebuah proyek dan harus bekerja dengan desain yang rumit, Anda tidak perlu khawatir akan berbagai warna. Flat Color adalah solusinya. Dengan Flat Color, Anda dapat menciptakan desain visual yang menarik dan mudah untuk dipahami.
Selain itu, Flat Color juga membantu Anda dalam membuat presentasi yang lebih efektif. Anda dapat menggunakan Flat Color untuk membuat pemaparan visual yang jauh lebih interaktif. Hal ini membantu Anda memberi tahu klien atau customer tentang desain Anda dengan menyederhanakan informasi visual dalam desain tersebut. Dengan demikian, Anda dapat mempercepat proyek dengan menyederhanakan proses presentasi.
Mengapa Flat Color penting?
Mengapa Flat Color penting dalam pembuatan desain? Pengertian dari Flat Color adalah warna yang berlaku dalam desain Flat. Tidak seperti desain grafis tradisional, warna Flat adalah warna solid yang digunakan untuk latar belakang, sehingga akhirnya desain akan nampak lebih menarik dan modern. Flat Color hanya mengganggu garis kontur dan membuat desain terlihat lebih menarik dan menyeluruh.
Meskipun Flat Color mungkin tampak sederhana, mereka cukup kuat untuk menyampaikan emosi dan tujuan desain. Dengan kata lain, meskipun memiliki warna yang sama, mereka dapat disusun untuk membuat desain yang berbeda. Misalnya, Anda dapat menggunakan Flat Color untuk membuat sebuah desain yang lebih email atau modern. Ini juga merupakan alasan mengapa desain modern secara umum lebih mudah untuk dipahami ketimbang desain grafis tradisional.
Selain itu, Flat Color juga dapat membuat Anda dengan lebih mudah mengontrol kontras dalam desain. Dengan masuknya warna tambahan dalam Flat Color, Anda dapat mengontrol dengan lebih baik warna gelap dan terang tanpa menggunakan Subtle Edges. Dengan begitu, Anda dapat menghasilkan desain yang luar biasa dan interaktif dengan menggunakan warna-warna kontras. Ini juga membuat desain anda lebih mudah dipahami oleh audiens Anda.
Kesimpulannya, Flat Color adalah salah satu desain yang sangat penting dalam desain grafis. Dengan memahami konsep dasar Flat Design, Anda akan lebih menyadari fitur dan kemampuannya. Ini akan memungkinkan Anda untuk mengerjakan proyek desain dengan lebih efektif tanpa harus khawatir akan konsep warna yang rumit. Selain itu, Flat Color juga membantu mempercantik desain dan membuatnya interaktif. Desain yang interaktif membuat orang tampak lebih menyenangkan dan mudah untuk dipahami.
