Moise Kean harus kecewa. Keinginannya untuk meninggalkan Juventus dan bergabung dengan Atletico Madrid gagal karena masalah kesehatannya. Bagaimana bisa ini terjadi?

Kean tidak tampil gemilang musim ini, hanya bermain 12 kali tanpa mencetak gol atau memberikan assist. Waktu bermainnya juga terbatas, dengan hanya 472 menit di lapangan, yang berarti dia rata-rata bermain kurang dari 40 menit per pertandingan.

Karena situasi tersebut, Kean memutuskan untuk mencari klub yang bisa memberinya kesempatan bermain lebih sering. Pencariannya berakhir ketika Atletico mencapai kesepakatan dengan Juventus untuk meminjamnya selama enam bulan.

Atletico membutuhkan tambahan tenaga di lini serang karena masih bersaing di tiga kompetisi. Pada awalnya, Juventus akan mendapatkan 500 ribu euro dari peminjaman ini hingga akhir musim.

Namun, peminjaman itu tidak terjadi meskipun Kean sudah berada di Madrid dan bahkan menyaksikan pertandingan antara Atletico dan Valencia di Civitas Metropolitani akhir pekan lalu.

Menurut La Gazetta dello Sport, Kean gagal dalam tes medis setelah diketahui ada masalah dengan tulang keringnya. Cedera ini juga yang membuat Kean absen sejak pertengahan Desember.

Berdasarkan hasil tes medis Atletico, Kean membutuhkan setidaknya tiga minggu untuk pulih sepenuhnya. Sementara itu, pelatih Atletico Diego Simeone ingin mencari striker yang siap bermain segera.

Oleh karena itu, Simeone memutuskan untuk mengembalikan Kean ke Turin karena tidak ingin mengambil risiko. Sekarang, Kean harus mencari klub yang bersedia menerimanya menjelang penutupan bursa transfer musim dingin ini, atau ia harus bertahan sebagai pelapis untuk Dusan Vlahovic, Arkadius Milik, dan Federico Chiesa hingga akhir musim.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini